Krisis air dan kontaminasi adalah masalah paling menonjol yang dihadapi oleh 2.100.000 warga Gaza yang tinggal di daerah yang sangat kecil di dunia, yang tidak melebihi 360 km (salah satu daerah berpenduduk terpadat di dunia). Krisis air di wilayah Jalur Gaza yang telah mencapai level berbahaya berdampak pada kualitas kesehatan warga. Hal ini akibat polusi air dan kurangnya air bersih untuk konsumsi yang diperoleh dari dalam tanah.

Saat ini air di Jalur Gaza sangat tercemar dengan garam, Nitrat, dan kotoran. Agar dapat dikonsumsi, maka air ini haruslah disaring dan dibersihkan dari semua polutan, yang timbulkan banyak penyakit di wilayah ini. Sebagian besar warga Jalur Gaza hidup dalam kemiskinan. Mereka tidak mampu membeli air bersih dari pedagang karena harganya yang sangat tinggi (0.5 $ for 1 Liter) atau sekitar Rp. 7.000/liter. Mereka terpaksa mengkonsumsi air tanpa penyaringan.

Dampaknya banyak penyakit yang timbul seperti gagal ginjal dengan tingkat kematian pada anak-anak tinggi. Sekitar 2,1 juta jiwa mengalami gangguan kesehatan akibat kekurangan dan kualitas air yang buruk. Penyakit akhirnya menyerang anak-anak, terjadinya keracunan, dan gagal ginjal menyebar luas.

Terlepas dari kenyataan bahwa pihak berwenang telah melakukan upaya untuk melindungi anak-anak sekolah dari bahaya keracunan air, dan menyediakan air minum yang bersih dan aman untuk banyak sekolah di Jalur Gaza, Palestina.

Kondisi, masalah dan dampak di atas yang menjadikan FKAM menggagas program Desalinasi Air Warga Gaza Palestina. Gagasan utama dari program ini didedikasikan untuk penyediaan air bersih dan higenis di Gaza Palestina supaya dapat dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Desalinasi adalah proses yang menghilangkan kadar garam berlebih dalam air untuk mendapatkan air yang dapat dikonsumsi dengan metode yang paling banyak digunakan adalah Reverse Osmosis (RO). Adanya program ini guna meningkatkan kualitas air dengan desalinasi menggunakan teknologi reverse osmosis (RO).

1. Pendistribusian air air higenis, bersih dan segar untuk keluarga miskin, yatim dan syuhada, rumah sakit, klinik, serta sekolah.

2. Menyediakan air layak konsumsi bagi warga warga dan melindungi mereka dari berbagai penyakit akibat pencemaran air.

3. Meningkatkan taraf hidup kesehatan maupun sosial warga Gaza, Palestina.

4. Memperkuat dan meningkatkan persaudaraan sesama Muslim di seluruh dunia.

5. Berkontribusi pada penyediaan air bersih guna membantu anak-anak mempertahankan kemajuan dalam pendidikan.

6. Mengaktifkan peran organisasi berbasis masyarakat serta mengembangkan sinergi dan kolaborasi dengan lembaga lain.